Pernahkah Anda membayangkan diri berada di tengah gurun pasir yang luas, dikelilingi tebing-tebing terjal, seolah-olah adegan film koboi sedang berlangsung di depan mata Anda? Jika ya, maka Durango, Meksiko, adalah destinasi yang wajib Anda kunjungi. Terkenal sebagai “Hollywood-nya Meksiko,” Durango telah menjadi lokasi syuting ratusan film Western sejak era 1950-an, menjadikannya kota yang kaya akan sejarah perfilman dan budaya yang unik.
Durango: Lebih dari Sekadar Kota Film
Durango, yang secara resmi bernama Victoria de Durango, adalah ibu kota negara bagian Durango. Kota ini menawarkan perpaduan menarik antara sejarah kolonial, arsitektur yang indah, dan tentunya, warisan film Western yang kaya. Selain menjadi lokasi syuting yang populer, Durango juga menawarkan berbagai atraksi wisata lain yang menarik untuk dijelajahi.
Sejarah Singkat Durango
Didirikan pada tahun 1563, Durango memiliki sejarah panjang sebagai pusat pertambangan perak dan pertanian. Arsitektur kolonialnya yang megah, terlihat dari katedral-katedral dan bangunan-bangunan bersejarahnya, menjadi saksi bisu kejayaan masa lalu. Namun, popularitas Durango sebagai lokasi syuting film Western-lah yang kemudian mengangkat namanya ke kancah internasional.
Mengapa Durango Dijuluki “Hollywood-nya Meksiko”?
Sejak film “White Feather” pada tahun 1955, Durango telah menarik perhatian para pembuat film Hollywood dan Meksiko. Lanskap gurunnya yang dramatis, formasi batuan yang unik, dan arsitektur bergaya kolonial memberikan latar belakang yang sempurna untuk film-film Western. Biaya produksi yang lebih rendah dibandingkan di Amerika Serikat juga menjadi faktor penting yang mendorong para produser film untuk memilih Durango.
Film-Film Western Ikonik yang Syuting di Durango
Beberapa film Western terkenal yang syuting di Durango antara lain:
- The Magnificent Seven (1960)
- The Wild Bunch (1969)
- Butch Cassidy and the Sundance Kid (1969)
- Major Dundee (1965)
Film-film ini menampilkan beberapa aktor legendaris seperti John Wayne, Clint Eastwood, dan Charlton Heston, semakin memperkuat citra Durango sebagai pusat film Western.
Atraksi Wisata di Durango: Lebih dari Sekadar Lokasi Syuting
Meskipun warisan film Western menjadi daya tarik utama, Durango menawarkan berbagai atraksi wisata lain yang sayang untuk dilewatkan:
- Paseo del Viejo Oeste: Taman hiburan bertema Western yang menawarkan pertunjukan koboi, restoran, dan toko-toko suvenir.
- Katedral Durango: Katedral megah bergaya Baroque yang menjadi ikon kota.
- Museo Francisco Villa: Museum yang didedikasikan untuk menghormati Pancho Villa, pahlawan revolusi Meksiko.
- El Pueblito: Desa kecil yang terletak di luar kota, yang sering digunakan sebagai lokasi syuting film.
Tips Mengunjungi Durango
Berikut beberapa tips yang bisa Anda pertimbangkan saat merencanakan perjalanan ke Durango:
- Waktu Terbaik untuk Mengunjungi: Bulan Maret hingga Mei dan September hingga November menawarkan cuaca yang paling nyaman.
- Transportasi: Anda bisa terbang ke Bandara Internasional Durango atau menggunakan bus dari kota-kota lain di Meksiko.
- Akomodasi: Durango menawarkan berbagai pilihan akomodasi, mulai dari hotel mewah hingga hostel yang lebih terjangkau.
- Bahasa: Bahasa Spanyol adalah bahasa utama. Meskipun beberapa orang mungkin berbicara bahasa Inggris, sebaiknya pelajari beberapa frasa dasar dalam bahasa Spanyol.
Kesimpulan
Durango adalah destinasi yang unik dan menarik, menawarkan kombinasi sejarah, budaya, dan warisan film Western yang kaya. Jika Anda seorang penggemar film Western atau hanya ingin menjelajahi kota Meksiko yang berbeda, Durango adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi. Bersiaplah untuk terpukau oleh lanskap gurun yang menakjubkan, arsitektur kolonial yang indah, dan suasana koboi yang autentik.